Bawaslu Batang Hadiri Peluncuran Buku Saku PENTAS PEMILU dan Media Informasi Advokasi Hukum
|
Batang, Senin (3 November 2025) – Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kabupaten Batang, Akhmad Farichin, menghadiri kegiatan Rapat Sosialisasi dan Peluncuran Buku Saku PENTAS PEMILU (Pedoman Teknis Penyelesaian Sengketa Proses Pemilihan Umum) yang diselenggarakan oleh Bawaslu Provinsi Jawa Tengah secara virtual.
Dalam kegiatan yang dipimpin langsung oleh Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Muhammad Amin, turut hadir Koordinator Divisi Penyelesaian Sengketa, Wahyudi Sutrisno, Koordinator Divisi Hukum, Pendidikan, dan Pelatihan, Diana Rianti, serta pejabat struktural dan jajaran Koordinator Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Tengah.
Peluncuran Buku Saku PENTAS PEMILU dan Media Informasi Alur Advokasi Hukum ini bertujuan memperkuat kapasitas serta pemahaman teknis jajaran Bawaslu di seluruh tingkatan, terutama dalam proses penyelesaian sengketa Pemilu.
Buku saku ini merupakan inovasi karya Yeni, CPNS Penata Kelola Pengawas Pemilu Ahli Pertama di Divisi Penyelesaian Sengketa Bawaslu Jateng. Kepala Bagian Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa, Sadhu Sudiarto, menyebut buku tersebut sebagai terobosan yang disusun dengan gaya bahasa sederhana agar mudah dipahami oleh seluruh jajaran pengawas.
Sementara itu, Wahyudi Sutrisno menilai buku ini sebagai panduan teknis yang ringkas dan aplikatif karena mengintegrasikan Petunjuk Teknis (Juknis) dan Peraturan Bawaslu (Perbawaslu) dalam satu kesatuan. Ia menegaskan bahwa buku ini layak menjadi pegangan wajib bagi seluruh divisi, karena Divisi Sengketa dikenal sebagai “mahkotanya Bawaslu.”
Dalam pemaparannya, Yeni menjelaskan bahwa penyusunan buku ini dilatarbelakangi oleh kebutuhan akan panduan yang ringkas di tengah kompleksitas regulasi penyelesaian sengketa. Buku tersebut memuat tahapan penting seperti registrasi permohonan, mediasi, ajudikasi, hingga mekanisme penyelesaian sengketa secara daring.
“Mari jadikan buku saku hijau ini sebagai teman kerja yang selalu ada di saku, agar setiap keputusan kita berpijak pada pedoman teknis yang benar,” ujar Yeni, menutup paparannya dengan pantun motivatif.
Selain peluncuran buku saku, Dita, CPNS Analis Hukum Bawaslu Jateng, turut memaparkan hasil aktualisasinya berupa Media Informasi Alur Advokasi Hukum. Media ini menjelaskan tahapan pengajuan advokasi, mulai dari permohonan, pengkajian, persetujuan pleno, hingga pemberian advokasi hukum oleh Bawaslu Provinsi.
Infografis alur ini rencananya akan disebarluaskan melalui kanal media sosial Bawaslu Jawa Tengah sebagai sarana edukasi publik dan penguatan kelembagaan.
Dalam arahannya, Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, Muhammad Amin, menyampaikan apresiasi kepada tim penyusun dan seluruh peserta atas semangat inovasi yang ditunjukkan. Ia menekankan bahwa peluncuran ini merupakan bagian dari upaya peningkatan kapasitas sumber daya manusia di lingkungan Bawaslu.
“Kami berharap buku saku dan media informasi hukum ini menjadi penyemangat bagi seluruh jajaran Bawaslu,” ujarnya. Ia juga mendorong agar setiap Bawaslu Kabupaten/Kota aktif berinovasi serta rutin mengadakan simulasi mediasi dan ajudikasi minimal setiap tiga bulan sekali.
Humas Bawaslu Batang