Lompat ke isi utama

Berita

Bawaslu Jadikan Sidorejo Sebagai Desa Pengawasan

Bawaslu Batang - Upaya meminimalisir segala pelanggaran yang dapat merusak kualitas pemilu di negara ini, Bawaslu Kabupaten Batang bentuk desa-desa pelopor desa Anti Politik Uang dan Desa Pengawasan di Kabupaten Batang. Sampai dengan Oktober Tahun 2021 ini desa yang dibentuk mencapai 15 desa Anti Politik Uang dan Desa Pengawasan. Desa Sidorejo, Kecamatan Gringsing menjadi pelopor desa pengawasan ke 15 yang dilaunching Bawaslu Kabupaten Batang, Kamis (14/10/21). Desa yang juga punya wisata laut Pantai Jodo diharapkan bisa mengajak seluruh masyarakat desa Sidorejo dan wisatawan yang datang untuk ikut menjadi pengawas partisipatif untuk mewujudkan pemilu yang luber dan jurdil.   Selain dari jajaran Bawaslu Kabupaten Batang, kegiatan tersebut dihadiri perwakilan masyarakat Desa Sidorejo dan Muspika dengan menerapkan protokol kesehatan, mengenakan masker dan menjaga jarak selama berlangsungnya launching desa pengawasan.   Ketua Bawaslu Kabupaten Batang, Mahbrur mengatakan, untuk pengembangan desa pengawasan partisipatif ke depan diharapkan desa mampu turut aktif menjadi pengawas partisipatif pada agenda Pemilu dan pilkada tahun 2024.   Dikatakan juga oleh Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Kabupaten Batang, Luthfi Dwi Yoga, pengawasan Pemilu bukan hanya menjadi tanggung jawab Bawaslu saja, akan tetapi menjadi tanggung jawab bersama. ''Dengan memberikan pengetahuan atau pendidikan politik kepada masyarakat, diharapkan masyarakat dapat berperan aktif terhadap pengawalan proses jalannya pemilihan umum dan bukan hanya milik Bawaslu saja," ujar Luthfi.   Sementara, Khikmatun, Koordinator Divisi Humas, Hukum, Data dan Informasi Bawaslu Kabupaten Batang menyampaikan tugas-tugas dari Bawaslu sesuai yang diamanatkan oleh Undang-undang, yaitu salah satunya mengembangkan pengawasan partisipatif untuk menyempurnakan demokrasi di negara kita agar semakin baik. Jelasnya.   Sedangkan Kepala Desa Sidorejo, Sumpeno menyampaikan terimakasih kepada Bawaslu atas pendidikan politik yang telah disampaikan kepada warganya. Sumpeno berharap, pendidikan politik yang sudah didapatkan bisa dipraktikan dan disebarluaskan oleh warganya.   Dilanjutkan Camat Gringsing, Adi Baskoro mengapresiasi dan mendukung penuh Bawaslu atas upaya dalam memberikan pendidikan politik kepada warga atau pemilih. “Kami dalam frekuensi yang sama dengan Bawaslu, mari kita bangun Batang tanpa money politik. Tegasnya.     Humas Bawaslu Kabupaten Batang
Tag
Berita