Dari Dataran Tertinggi Bersinergi Membangun Demokrasi

BATANG - (23/Februari/22) Desa Gerlang Kecamatan Blado menjadi sasaran pengembangan desa pengawasan dan anti politik uang Bawaslu Kabupaten Batang Tahun 2022 ini.   Desa Gerlang terletak di dataran tertinggi di Kabupaten Batang, yaitu 1555 meter diatas permukaan air laut (mdpl). Desa ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Banjarnegara. Gerlang menjadi salah satu pionir desa yang mendeklarasikan diri sebagai Desa Anti Politik Uang pada perhelatan pemilihan Kepala Desa pada 2016 silam.   Kades Gerlang, Sukowiono mengatakan, "Kami sangat menyambut baik kedatangan Bawaslu Kabupaten Batang dalam rangka kegiatan Pengembangan Desa Pengawasan dan Anti Politik Uang. Kami berharap kedatangan Bawaslu akan memperkuat pengetahuan dan kesadaran masyarakat dalam mensikapi pilkades mendatang dan pemilu 2024 dengan menjadi pemilih yang bijak dan cerdas. Apa yang telah kami lakukan di tahun 2016 diharapkan tetap berlanjut mengingat bahaya yang ditimbulkan dari politik uang selain mengembalikan modal oleh calon terpilih juga akan berimbas pada sisi pembangunan sektor manusia dan sektor fisik."   "Sebab kami anti politik uang adalah karena Gerlang bukan untuk diperjualbelikan. Kami memilih pemimpin bukan pejabat, agar kami tetap bisa mengontrol kebijakan pemimpin kami tanpa beban." Kata Darmanto, salah satu peserta kegiatan.   Kegiatan ini didahului dengan penyampaian materi dan dilanjutkan diskusi bersama warga yang diisi oleh Kordiv. Hukum, Humas & Datin Khikmatun dan Kordiv. Penanganan Pelanggaran Luthfi Dwi Yoga.   Lanjut, penandatanganan deklarasi Desa Gerlang sebagai Desa Pengawasan dan Anti Politik Uang. Ketua Bawaslu Kabupaten Batang Mahbrur menekankan akan pentingnya kesadaran dan keterlibatan aktif masyarakat dalam setiap tahapan melalui pengawas partisipatif sehingga proses demokrasi akan berjalan dengan kredibel dan berintegritas. "Semoga semangat anti politik uang ini ditiru oleh desa-desa lain dan tidak berhenti pada pilkades tetapi juga pada pemilu dan pemilihan,"pungkas Mahbrur. (Humas Bawaslu Batang)