WEBINAR: Peran Gerakan Pramuka Dalam Peningkatan Kualitas Demokrasi
|
Bawaslu Kabupaten Batang gelar Webinar Pojok Pengawasan bertema Saka Adhyasta Pemilu Sebagai Pusat Pengawasan Partisipatif via daring, yaitu melalui platform zoom meeting dan kanal Youtube Bawaslu Kabupaten Batang, Jumat (03/09/21).
Diskusi yang mengangkat tema “Peran Gerakan Pramuka Dalam Peningkatan Kualitas Demokrasi” menghadirkan narasumber Waka Bina Satuan Kwarda Jawa Tengah, Ir. Agung Suparyoko, Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, M. Fajar S.A.K.A., S.H., M.H. dan Ketua Bawaslu Kabupaten Batang, Mahbrur, S.Pd., dan sebagai keynote speaker yaitu Ketua Kwartir Cabang Batang, Dr. Drs. H. Retno Dwi Irianto,. MM.
Agung menyampaikan bahwa Saka Adhyasta Pemilu bertujuan untuk membentuk Pramuka Penegak Pandega yang memiliki kompetensi dalam ilmu pengetahuan dan teknologi serta ketrampilan hidup.
“Saka Adhyasta Pemilu diharapkan dapat melahirkan pribadi yang memiliki kompetensi, bisa mengembangkan diri, mengcloning atau mengajak orang lain, bisa mengedukasi masyarakat, karena bekal pengetahuan dan keterampilan yang ia dapatkan ketika belajar di Saka Adhyasta Pemilu." Papar Agung.
Saka Adhyasta Pemilu adalah wadah Pendidikan dan pembinaan guna menyalurkan minat, mengembangkan bakat dan menambah pengalaman para Pramuka Penegak Pandega dalam dalam bidang pengawasan pemilu guna menumbuhkan kesadaran untuk berperan serta dalam pengawasan pemilu.
Fajar S.A.K.A. memaparkan bahwa dalam rangka meningkatkan kualitas demokrasi maka kita harus meningkatkan kualitas, kapasitas dan integritas semua stakeholder yang terlibat dalam proses pemilu dan demokrasi. Termasuk penyelenggara dan peserta pemilu. Faktor utama yang sangat penting adalah partisipasi.
“Bawaslu melakukan persiapan dini meningkatkan kapasitas stakeholder, yaitu dalam program edukasi, inovasi, partisipasi dan kaderisasi salah satunya yaitu dengan Saka Adhyasta Pemilu.” Jelas Fajar.
Sedangkan Mahbrur menyampaikan, Bawaslu bersinergi dengan Gerakan Pramuka dalam pembentukan Saka Adhyasta Pemilu sebagai sarana edukasi kepemiluan dan program pusat pengawasan partisipatif. Diharapkan Saka Adhyasta Pemilu ini tidak berhenti saat pelantikan saja, tetapi bisa berlanjut dan mendapatkan manfaat untuk perkembangan demokrasi di negara yang kita cintai.
Webinar ini diikuti 100 peserta dalam zoom meetings dan selebihnya mengakses acara ini melalui live streaming di kanal youtube Humas Bawaslu Batang. Beberapa peserta bahkan berasal dari luar Pulau Jawa dan menunjukkan antusiasmenya mengikuti webinar ini.
Humas Bawaslu Kabupaten Batang.
Diskusi yang mengangkat tema “Peran Gerakan Pramuka Dalam Peningkatan Kualitas Demokrasi” menghadirkan narasumber Waka Bina Satuan Kwarda Jawa Tengah, Ir. Agung Suparyoko, Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah, M. Fajar S.A.K.A., S.H., M.H. dan Ketua Bawaslu Kabupaten Batang, Mahbrur, S.Pd., dan sebagai keynote speaker yaitu Ketua Kwartir Cabang Batang, Dr. Drs. H. Retno Dwi Irianto,. MM.
Agung menyampaikan bahwa Saka Adhyasta Pemilu bertujuan untuk membentuk Pramuka Penegak Pandega yang memiliki kompetensi dalam ilmu pengetahuan dan teknologi serta ketrampilan hidup.
“Saka Adhyasta Pemilu diharapkan dapat melahirkan pribadi yang memiliki kompetensi, bisa mengembangkan diri, mengcloning atau mengajak orang lain, bisa mengedukasi masyarakat, karena bekal pengetahuan dan keterampilan yang ia dapatkan ketika belajar di Saka Adhyasta Pemilu." Papar Agung.
Saka Adhyasta Pemilu adalah wadah Pendidikan dan pembinaan guna menyalurkan minat, mengembangkan bakat dan menambah pengalaman para Pramuka Penegak Pandega dalam dalam bidang pengawasan pemilu guna menumbuhkan kesadaran untuk berperan serta dalam pengawasan pemilu.
Fajar S.A.K.A. memaparkan bahwa dalam rangka meningkatkan kualitas demokrasi maka kita harus meningkatkan kualitas, kapasitas dan integritas semua stakeholder yang terlibat dalam proses pemilu dan demokrasi. Termasuk penyelenggara dan peserta pemilu. Faktor utama yang sangat penting adalah partisipasi.
“Bawaslu melakukan persiapan dini meningkatkan kapasitas stakeholder, yaitu dalam program edukasi, inovasi, partisipasi dan kaderisasi salah satunya yaitu dengan Saka Adhyasta Pemilu.” Jelas Fajar.
Sedangkan Mahbrur menyampaikan, Bawaslu bersinergi dengan Gerakan Pramuka dalam pembentukan Saka Adhyasta Pemilu sebagai sarana edukasi kepemiluan dan program pusat pengawasan partisipatif. Diharapkan Saka Adhyasta Pemilu ini tidak berhenti saat pelantikan saja, tetapi bisa berlanjut dan mendapatkan manfaat untuk perkembangan demokrasi di negara yang kita cintai.
Webinar ini diikuti 100 peserta dalam zoom meetings dan selebihnya mengakses acara ini melalui live streaming di kanal youtube Humas Bawaslu Batang. Beberapa peserta bahkan berasal dari luar Pulau Jawa dan menunjukkan antusiasmenya mengikuti webinar ini.
Humas Bawaslu Kabupaten Batang.Tag
Berita
